PELAKSANAAN PEMBAGIAN ABATE GRATIS

Pasir - Jum'at, 05 Februari 2016 Pemerintah Desa Pasir bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kecamatan Mijen Kabupaten Demak dengan dibantu anggota pramuka MTs ALHIKMAH Pasir dan KKN Unisnu Jepara melaksanakan pembagian abate kepada masyarakat Pasir secara gratis.
Dalam kegiatan tersebut juga dijelaskan tata cara penggunaan abate, sebelum abate dimasukkan dalam bak air terlebih dahulu abate dalam plastik dilubangi dengan menusuk menggunakan jarum atau tusuk gigi. Untuk keefektifan jika bak dikuras hanya airnya saja yang dibuang tapi tidak menggosok baknya, karena zat aktif abate menempel pada dinding bak. Zat aktif Abate dapat bertahan sampai kurang lebih 3 bulan.

Dr. Indah selaku Kepala Puskesmas Mijen II mengatakan bahwa kegiatan ini hanyalah usaha kecil untuk mengantisipasi penyakit demam berdarah, yang terpenting adalah setelah kegiatan ini masyarakat harus dapat menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat dengan senantiasa menjaga kebersihan, tidak membuang sampah sembarangan, mengawasi barang-barang yang dapat digunakan nyamuk sebagai sarang dan bertelur.

Jika terdapat masyarakat yang merasakan demam yang mendadak supaya segera diperiksakan ke puskesmas sehingga mendapatkan pertolongan lebih dini dan tidak terjadi hal yang tak diinginkan.

Dengan dilaksanakan kegiatan ini, diharapkan masyarakat desa Pasir dapat terbebas dari segala penyakit khususnya demam berdarah. Karena saat ini adalah musim hujan saat dimana nyamuk berkembang biak. Sehingga telur dan jentik nyamuk harus segera dibasmi sebelum menjadi nyamuk dewasa.

Sebagaimana pepatah mengatakan "Mencegah lebih baik dari pada mengobati" 

SOSIALISASI PENANGGULANGAN DAN PEMBERANTASAN NYAMUK DEMAM BERDARAH

Pasir- Rabu, 03 Februari 2016 Pemerintah Desa Pasir Kecamatan Mijen Kabupaten Demak melaksanakan kegiatan Sosialisasi Penanggulangan dan Pemberantasan Nyamuk Demam Berdarah.
Kegiatan ini dihadiri oleh tokoh masyarakat yang diwakili oleh anggota BPD, LKMD, Ketua RT/RW, pengurus PKK, tokoh pemuda dan elemen lainnya dengan nara sumber dari Dinas Kesehatan Kecamatan Mijen.
Dengan dilaksanakan kegiatan ini diharapkan masyarakat desa Pasir memahami siklus hidup nyamuk demam berdarah sekaligus cara untuk menanggulangi dan memberantas nyamuk demam berdarah agar tidak terjadi kasus demam berdarah di desa Pasir.

Dalam sosialisasi tersebut masyarakat diberi pemahaman penanggulangan demam berdarah dengan menjaga kebersihan dan melakukan hal-hal sebagai berikut :

• Menguras bak mandi dan tempat-tempat penampungan air sekurang-kurangnya seminggu sekali,. Ini dilakukan atas dasar pertimbangan bahwa perkembangan telur agar berkembang menjadi nyamuk adalah 7-10 hari.
• Menutup rapat tempat penampungan air seperti tempayan, drum, dan tempat air lain dengan tujuan agar nyamuk tidak dapat bertelur pada tempat-tempat tersebut.
• Mengganti air pada vas bunga dan tempat minum burung setidaknya seminggu sekali.
• Membersihkan pekarangan dan halaman rumah dari barang-barang bekas terutama yang berpotensi menjadi tempat berkembangnya jentik-jentik nyamuk, seperti sampah kaleng, botol pecah, dan ember plastik.
• Munutup lubang-lubang pada pohon terutama pohon bambu dengan menggunakan tanah.
• Membersihkan air yang tergenang di atap rumah serta membersihkan salurannya kembali jika salurannya tersumbat oleh sampah-sampah dari daun.

Setelah kegiatan sosialisasi akan dilanjutkan dengan kerja bakti membersihkan rumah dan lingkungan masing-masing secara serempak dan pembagian bubuk abate yang akan dilaksanakan pada hari Jum'at, 05 Februari 2016.

Diharapkan seluruh masyarakat desa Pasir untuk bisa mengikuti kegiatan kerja bakti tersebut demi kesehatan bersama.